Halo, sobat blog! Kamu apa kabar? Sehat selalu ya, sob. Apalagi buat kamu yang lagi menghadapai masa-masa Ujian ini, tetap semangat belajarnya. Tapi kalau kamu cuma mengandalkan semangat aja pasti hasilnya tidak akan maksimal, lho.
Selain semangat dan tekad yang kuat, kamu juga perlu strategi jitu dalam meningkatkan pembelajaranmu. Itulah yang akan kamu dapatkan di artikel kali ini.
Artikel kali ini membahas tentang bahan ujian matapelajaran Biologi khusus Kelas 12, yakni 10 Kisi-Kisi Soal PTS Ganjil Biologi Beserta Kunci Jawabannya. Soalnya hanya sedikit tapi berjenis Soal Beranak. Semuanya bertipe Esai dan Uraian.
Bagaimana? Apa kamu sudah tidak sabar? Baiklah, tanpa menunda-nunda waktu lagi, berikut pembahasannya.
Kisi-Kisi Soal PTS Ganjil, Biologi Kelas 12
Apa yang dimaksud dengan pertumbuhan?
Tuliskan perbedaan pertumbuhan primer dan sekunder?
Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada tanaman !
Mengapa terjadi etiolasi pada batang tanaman?
Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim!
Tuliskan rincian penggunaan ATP selama respirasi aerob untuk setiap molekul glukosa yang dioksidasi!
Jelaskan tentang tanaman C3, C4, dan CAM!
Tuliskan perbedaan antara DNA dan RNA!
Jelaskan 3 hipotesis tentang terjadinya replikasi DNA berikut :
Teori Konservatif
Teori Dispersif
Teori Semi Konservatid
Jelaskan apa yang dimaksud dengan :
Telosentrik
Akrosentrik
Submetasentrik
KUNCI JAWABAN
1. Pertumbuhan adalah suatu proses bertambahnya ukuran pada makhluk hidup. Misalnya, pertambahan volume, berat badan, dan tinggi badan. Pertumbuhan itu bersifat kuantitatif, artinya dapat dinyatakan dengan angka.
2. Pertumbuhan Primer adalah pertumbuhan yang terjadi akibat aktivitas meristem apikal. Sedangkan Pertumbuhan Sekunder adalah pertumbuhan yang terjadi akibat aktivitas pembelahan mitosis pada jaringan meristem sekunder (meristem lateral).
3. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan ialah :
a. Faktor Internal, yakni faktor yang berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri. Terdiri dari dua faktor yaitu Gen dan Hormon.
b. Faktor Eksternal, yakni faktor yang berasal dari luar tumbuhan atau dari lingkungan sekitar tumbuhan tersebut. Terdiri dari : Air, Cahaya, Kelembapan, Nutriea, Suhu, Oksigen dan Tingkat Keasaman tanah.
4. Etiolasi terjadi pada batang tanaman karena ketiadaan cahaya matahari pada tumbuhan tersebut. Etiolasi adalah pertumbuhan tumbuhan yang sangat cepat di tempat gelap namun kondisi tumbuhan lemah, batang tidak kokoh, daun kecil dan tumbuhan tampak pucat.
5. Faktor yang mempengaruhi kerja enzim ialah :
- Suhu (Temperatur)
- pH
- Konsentrasi Enzim
- Konsentrasi Substrat
- Zat-zat Penggiat (Aktivator)
- Zat-zat Penghambat (Inhibitor)
6. Energi berupa ATP diperoleh dari glikolisis sebanyak 2 ATP, siklus krebs 2 ATP dan transfer elektron 28 ATP, sehingga totalnya adalah 32 ATP. Namun perolehan energi pada sel prokariotik dan eukariotik itu berbeda. Pada sel prokariotik dihasilkan energi sebanyak 32 ATP tetapi pada sel eukariotik hanya dihasilkan 30 ATP. Hal tersebut karena energi 2 ATP pada sel eukariotik digunakan untuk memasukkan NADH hasil glikolisis ke mitokondria untuk memasuki tahapan fosforilasi oksidatif.
7. a. Tanaman C3, jenis tanaman yang siklus Calvin-nya terjadi di sel-sel Mesofil.
b. Tanaman C4, jenis tanaman yang Asam malatnya terdapa pada sel-sel Mesofil.
c. Tanaman CAM, jenis tanaman yang pada malam hari akan membentuk Asam organik.
8. Perbedaan antara DNA dan RNA ialah : -- DNA memiliki bentuk double heliks yang terdiri dari dua rantai yang saling berpilin, sedangkan RNA hanya terdiri atas satu rantai atau heliks tunggal.
- RNA juga memiliki rantai nukleotida yang lebih pendek daripada rantai DNA
9. a. Teori Konservatif, bentuk struktur double helix DNA lama tetap, lalu menghasilkan struktur double helix DNA yang baru.
b. Teori Semi-Konsertavatif, struktur doubke heliks DNA yang memisahkan diri dan setiap pita tunggal mencetak pita pasangannya.
c. Teori Dispersif, struktur double heliks DNA terputus-putus, lalu segmen tersebut akan membentuk segmen baru yang bergabung denhan segmen lama sehingga membentuk DNA yang baru.
10. a. Telosentrik
Tipe kromoson yang memiliki ciri-ciri satu lengan, berbentuk seperti batang, dan letak sentrometernya berada di ujung kromosom.
b. Akrosentrik
Tipe kromoson dengan ciri-ciri memiliki dua lengan yang tidak sama panjang, dan letak sentrometernya di dekat ujung kromosom.
c. Submetasentrik
Tipe kromoson yang kedua lengannya hampir sama panjang, berbentuk seperti huruf L dan letak Sentrometernya hampir ditengah.
PENUTUP
Sekian artikel kali ini, semoga kamu bisa mengambil manfaatnya dengan sebaik-baiknya pula. Ingatlah untuk terus berusaha dan semangat dalam mengejar impianmu. Usaha yang maksimal pasti akan menciptakan hasil yang maksimal pula.
Seperti biasa, terimakasih buat kalian yang sudah membaca blog ini, Ya'ahowu!